Monday, February 20, 2023

Monday Blues

Selamat datang di postingan pertama tahun 2023, pada hari senin pagi, saat lelap tidak dapat dikecap walau hanya sekejap.

Memasuki tahun ketiga di tempat kerja, dengan orang-orang yang masih sama, tetap keras kepala dan hanya mau mendengar suara-suara tertentu saja. Alih-alih terbiasa, aku semakin muak melihat tingkah mereka. 

Bukannya tidak ku coba berkomunikasi, tapi bagaimana mau berhasil jika syaratnya saja tidak terpenuhi? Didengarkan? Bah, langka benar itu terjadi. Sungguh, jika tidak ingat malam-malam aku terjaga dengan buku dan stabilo warna-warni demi sampai pada tahap ini, pasti sudah lama aku berhenti. Tak perlu ditanyakan lagi berapa banyak fluktuasi suasana hati yang sudah aku lalui, mungkin jawabannya adalah ribuan kali.

Aku sudah lelah mengeluh, sungguh. Sudah tak ingin lagi aku tanggapi semua kata-kata tak mengenakkan yang ku dengar dari si bapak tua, ibu nyonya, juga anaknya yang selalu dipuja-puja. Aku cuma butuh pemimpin yang benar, yang mengayomi, yang tahu bahwa kemampuan semua orang tidak sama dan mau memberi kesempatan belajar dan berkembang. Bukan hanya bos yang selalu menyalahkan bawahan jika tidak bisa bekerja, apalagi yang tidak mau mengakui kesalahan bahkan jika sudah ditunjukkan di depan hidungnya.

Mohon maaf, saya tidak lagi menghormati Anda.
Share:

0 comments:

Post a Comment