Tulisan ini merupakan bagian dari proyek menulis perjalanan mendapatkan gelar Sarjana Sains pada program studi S1 Geografi Tahun 2016-2017. Tulisan ini ditulis oleh ©faizahfinur dan akan di-update selama proses penulisan skripsi tanpa waktu yang pasti.
---
As you would have already known, writing final thesis is nowhere near easy. I have said it several times, ain't I? Yet still, the thought creeped into my mind frequently. Pada kenyataannya, setiap individu pasti punya musuh yang harus dikalahkan. Tidak hanya saat skripsi, namun juga dalam kehidupan sehari-hari. Musuh besar utama setiap orang pasti : diri sendiri. Sadar atau pun tidak, diri kamu adalah katalis semangatmu. You choose your own path, you create your own destiny. Great, I'm so good at making motivational words, yet the words fail on me.
Well, speaking about enemy, musuh-musuh yang harus dihadapi saat skripsi seperti bereproduksi. Atau jika tidak bereproduksi, berevolusi. Bukan hanya diri sendiri yang harus dihadapi, namun juga dosen pembimbing dan penguji yang rewel, ngurus izin penelitian disana-sini yang menyebabkan harus bertemu orang-orang yang (kadang) tidak menyenangkan, hasil survey yang tidak sesuai ekspektasi, hingga pengolahan data yang salah. Bersyukurlah kamu-kamu yang mampu menghadapi musuh-musuh tersebut dengan baik.
Bagi saya sendiri, lagi-lagi masalah internal. This body of mine seemed to refuse working together. Entah dengan alasan apa, badan saya sekarang jadi lemah dan gampang sakit. Belum ditambah penyakit psikologi berupa rasa malas, demotivasi, hingga stres yang makin menumpuk. If you want to know, there's always a spark of spirit in me every time I see my friends work on their thesis. A spark that's not big enough. That's what I'm working on right now, making it into a big flame. So that I could get this done soon. But talking is always easier, isn't it? It feels worrisome to not doing anything for the past 2 weeks. Yet, I don't really want to. Meh, such a complicated soul you have there, gurl.
Let's pray hard and keep fighting! May the odds be in your favor, all!
Well, speaking about enemy, musuh-musuh yang harus dihadapi saat skripsi seperti bereproduksi. Atau jika tidak bereproduksi, berevolusi. Bukan hanya diri sendiri yang harus dihadapi, namun juga dosen pembimbing dan penguji yang rewel, ngurus izin penelitian disana-sini yang menyebabkan harus bertemu orang-orang yang (kadang) tidak menyenangkan, hasil survey yang tidak sesuai ekspektasi, hingga pengolahan data yang salah. Bersyukurlah kamu-kamu yang mampu menghadapi musuh-musuh tersebut dengan baik.
Bagi saya sendiri, lagi-lagi masalah internal. This body of mine seemed to refuse working together. Entah dengan alasan apa, badan saya sekarang jadi lemah dan gampang sakit. Belum ditambah penyakit psikologi berupa rasa malas, demotivasi, hingga stres yang makin menumpuk. If you want to know, there's always a spark of spirit in me every time I see my friends work on their thesis. A spark that's not big enough. That's what I'm working on right now, making it into a big flame. So that I could get this done soon. But talking is always easier, isn't it? It feels worrisome to not doing anything for the past 2 weeks. Yet, I don't really want to. Meh, such a complicated soul you have there, gurl.
Let's pray hard and keep fighting! May the odds be in your favor, all!